Rabu, 21 Juli 2021

KEMATIAN DI DUNIA

Mati


Merokok membunuhmu, ini ditempel disetiap bungkus rokok melengkapi gambar leher yang bolong.

Tulisan dan gambar ini sepertinya tidak begitu berpengaruh bagi perokok.

Bisa jadi mereka meyakini bahwa mati tergantung ajal yang dirahasiakan Allah Azza wa Jalla.

Ditambah banyaknya kakek-kakek yang masih merokok walau sudah bau tanah.

Kita patut belajar kepada perokok terkait keyakinan kepada waktu mati ini.

Mati memang adalah qadhaNya, namun hal yang mendahului mati lah yang akan dihisabNya.

Ada yang mati gantung diri karena tidak kuat tekanan hidup dimasa sulit.

Pasti di akhirat akan berat karena melakukan dosa besar yang diharamkanNya, nerakalah balasannya.

Sejatinya Mati bukanlah perpisahan bagi manusia, justru mati adalah gerbang untuk memulai keabadian.

Yang harus Kita khawatirkan adalah abadi di syurga atau neraka.

Mujahidin sangat mendambakan mati syahid di medan jihad mereka siap korbankan harta dan nyawa.

Bahkan ada sahabat yang meninggalkan malam pertama dengan istri yang cantik jelita.

Beliau syahid, dan rasul mengabarkan, malam pertamanya bersama bidadari syurga, sungguh mulia.

Mati adalah awal kebahagiaan abadi disyurgaNya tertinggi menjadi tetangga kekasih Kita dan kekasihNya.

Pastikan cinta kepada Allah Azza wa Jalla dan RasulNya melebihi apapun perhiasan dunia.

Orang tua, pasangan hidup, anak, harta, jabatan, popularitas, kendaraan, kebun, karir, ilmu, waktu, tenaga harus dioptimalkan untuk merealisasikan cinta Kita kepadaNya dan rasulNya.

Ya, Rabb. Karuniakanlah kepada Kami mati saat menaatiMu, tutupkanlah ajal kami dengan husnul khatimah.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar