Sabtu, 07 April 2018

DOA UNTUK SAUDARA YANG SAKIT


8 Doa Untuk Orang Sakit Sesuai Sunnah Rasulullah SAW

DOA UNTUK ORANG SAKIT –  Setiap penyakit pasti bisa disembuhkan. Pola kehidupan dan hidup modern yang dijalani masyarakat di dunia ini sekarang sangat membahayakan, tidak hanya bagi agama dan moral, tapi juga bagi kesehatan.
Kemajuan yang dieluh-eluhkan oleh mereka bukan mendatangkan kebaikan, tapi malah mendatangkan keburukan. Pola hidup yang materialistis misalnya, telah membuat ekosistem lingkungan dan udara dan lingkungan menjadi terganggu, yang mengakibatkan timbulnya berbagai macam penyakit yang mengganggu pernafasan.

Misalnya penyakit flu burung SARS dan flu burung. Sedangkan free sexs, telah mendatangkan suatu penyakit yang sampai saat ini belum ada obatnya, yaitu penyakit HIV-AIDS. Atau pola hidup konsumtif, telah membuat masyarakat menderita penyakit komplikasi.Segala macam penyakit pasti ada obatnya dan bisa disembuhkan. Hanya saja, manusia belum bisa menemukan obat tersebut. Rasulullah saw secara tegas telah menyatakan bahwa setiap kali Allah SWT memberikan penyakit kepada hambanya, pasti Ia menyertakan obatnya. Sebagaimana yang beliau sabdakan :

“Setiap kali Allah menurunkan penyakit, pasti Dia menurunkan pula penyembuhnya. Yang hanya diketahui oleh orang yang mengetahuinya, dan diabaikan oleh orang yang tidak mengetahuinya.”Pernyataan Rasulullah SAW seperti yang tercantum dalam hadis di atas bersifat umum yang mencangkup berbagai macam penyakit, termasuk penyakit mematikan dan penyakit yang belum bisa disembuhkan, karena belum ditemukan obatnya, misalnya penyakit SARS, HIV-AIDS, dan flu burung.
Padahal sesungguhnya Allah SWT telah menurunkan obat penyembuh untuk segala penyakit tersebut. Mungkin Allah belum memberi petunjuk kepada manusia untuk menemukan obat penyakit-penyakit itu.
Yang pasti, melalui perantara Rasulullah, Dia telah mengajarkan umat-Nya untuk terus ikhtiar tanpa putus asa untuk menyembuhkan penyakit yang mereka derita. Tidak hanya cukup hanya datang kepada apoteker atau dokter saja, melainkan kita disuruh untuk berdoa sembari meminta kesembuhan kepada Sang Pemberi Kesembuhan.

Karena apoteker dan dokter hanyalah seorang manusia biasa yang bisa saja melakukan diagnosis, sehingga jika obat yang diresepkan tidak tepat, bukan kesembuhan yang kita dapat, melainkan penyakit kita bisa semakin parah atupun kematian.Di sinilah doa untuk orang sakit sangat dibutuhkan untuk kesembuhan mereka. Hal ini berarti, hanya bergantung pada obat dari dokter atau apoteker saja tidak cukup. Harus dibarengi dengan berdoa meminta kesembuhan kepada Allah SWT.
Sebab, Dia yang memberikan sakit sekaligus obat penyembuhanya. Jika doa kita dikabulkan, dan Dia juga berkehendak untuk menyembuhkan, maka tidak ada satu pun penyakit yang tidak bisa Dia sembuhkan.
Cukup banyak contoh nyata yang membuktikan hal tersebut. Ada orang yang divonis dokter tidak bisa sembuh dari suatu penyakit, bisa sembuh 100% berkat kesungguhan dalam berdoa, memohon kesembuhan dari Allah SWT. Jika pada kesempatan kali ini ada keluarga atau saudara yang sedang mengalami sakit, jangan pernah putus asa.

Pasti penyakit keluarga kamu atau sahabat kamu bisa disembuhkan. Asal kamu mau bersungguh-sungguh berdoa memohon kesembuhan kepada Allah Swt. dengan sungguh-sungguh, pati doa untuk saudara kamu pasti dikabulkan oleh Allah SWT. Berikut ini beberapa doa untuk orang sakit sesuai sunnah yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.

1. Doa untuk Orang Sakit Ketika Berkunjung Kepada Keluarga


doa untuk orang sakit
thoughtco.com

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan Bukhari dan muslim, Aisyah R.A pernah bersabda bahwa Rasulullah SAW pada suatu ketika berziarah/berkunjung kepada seorang keluarga yang mengalami sakit parah. Kemudian beliau mengusapkan tangan kanannya kepada kepala anggota keluarga yang terkena sakit parah sambil mengucapkan :
Doa lekas sembuh Rasulullah Saw ketika Berziarah Kepada Keluarga yang Sedang Sakit Keras

2. Doa Cepat Sembuh Rasulullah Ketika Menjenguk Orang Sakit


doa untuk orang sakit
orig12.deviantart.net

Dalam Hadis yang di Riwayatkan oleh Abu Dawud, Alhamim, dan Attirmidzi disebutkan bahwa Ibnu Abbas R.A pernah mendengar Rasul Muhammad SAW bersabda bahwanya siapa yang mengunjungi orang sakit sebelum terputus nyawa dari raganya. Bacakanlah doa ini sebanyak tujuh kali, agar Allah SWT memberikan kesembuhan dari yang diderita. Do’a lekas sembuh tersebut adalah sebagai berikut :

doa untuk orang sakit

Asalullahal adhim, robbal Arsyil adhim an-yasyfiyaka
Artinya : “Aku mohon kepada Allah yang Maha Agung, Tuhan yang mempunyai arasy yang besar, semoga Allah menyembuhkan engkau.”

3. Doa untuk Orang Sakit dengan Sholawat Tibbil Qulub

“Allahumma Shalli ‘alaa Sayyidina Muhammadin Tibbil Qiuluubi Wadawaaiha Wa’aafiyatil Abdaani Wasyifaaihaa Wanuuril Abshaari Wadliyaaihaa Waquwwati Ajsaadi Wal Arwaahi Waghidaa Iha Wa’alaa Aalihi Washahbihi Ajma’in”
Artinya : “Ya Allah curahkanlah rahmat kepada junjungan kita nabi Muhammad Saw, sebagau obat hati dan penyembuhan, Penyehat badan dann kesembuhannya dan sebagai penyinar penglihatan mata beserta cahayanya dan merupakan makanan pokok jasmani maupun rohani, semoga sholawat dan salam tercurahkan pula kepada keluarga serta para sahabat-sahabatnya”.
Selain doa-doa yang sudah familiar dengan kita. Mendoakan orang yang sedang sakit dengan bersholawat juga menjadi wasilah untuk dijadikan wasilah kesembuhan untuk orang yang sedang sakit.
Doa untuk orang sakit dengan sholawat tibbil qulub bisa kita lakukan dengan membaca sholawat seperti di atas sebanyak 10 kali sambil menyentuh bagian tubuh yang sakit.
Perlu diingat, menyentuh tubuh orang yang sakit hanya bisa dilakukan bagi yang muhrim.

4. Doa untuk Orang Sakit Parah

Ketika ada keluarga atau sanak saudara yang sedang mengalami sakit parah hingga dokter tidak mampu mengatasinya. Lebih baiknya kita mendo’akan keluarga tersebut guna memohon kesembuhan dari Allah SWT.

5. Doa untuk Orang Sakit Secara Umum

Letakkan tangan di bagian tubuh yang dirasa sakit lalu ucapkan tiga kali :
بِسْمِ اللهِ
Dan ucapkan tujuh kali kalimat :
أَعُوذُ بِعِزَّةِ اللهِ وَقُدْرَتِهِ مِنْ شَرِّ مَا أَجِدُ وَأُحَاذِرُ
“Aku berlindung kepada keagungan Allah dan kekuasaan-Nya dari kejahatan yang aku rasakan dan aku hindari.”

6. Doa untuk Orang Sakit Demam atau Sakit Kepada

doa untuk orang sakit kepala atau demam
“Dengan menyebut nama Allah yang Mahabesar. Kami berlindung kepada Allah yang Mahaagung dari kejahatan pendarahan yang parah dan dari kejahatan panas api.”
Dan dianjurkan juga bagi penderita agar membaca al-Faatihah dan Qul Huawallaahu Ahad serta al-Mu’awwidzatin (an-Falaq dan an-Naas) untuk dirinya sendiri, dan meniupkan pada kedua tangannya dan kemudian mengusapkan ke tubuhnya, dengan memanjatkan do’a ketika tertimpa bencana.

7. Doa untuk Orang Sakit Mata (Belekan dan Iritasi)

“Ya Allah, berikanlah kenikmatan kepadaku melalui pendengaran dan penglihatanku. Dan limpahkan pula hal tersebut kepada penerusku, perlihatkan kepadaku penuntutan balas terhadap musuh serta tolonglah aku dalam mengalahkan orang yang berbuat zalim kepadaku”
Atau bisa juga dengan malakukan seperti yang dilakukan oleh Abudllah bin Mas’ud ra. Dia mengatakan kepada istrinya, Zinab yang tengah sakit mata, “kalau saja engkau melakukan apa yang dilakukan oleh Rasulullah SAW, tentu akan baik hasilnya dan lebih bisa diharapkan mampu menyembuhkan sakit matamu.
Celupkanlah tangan dalam air ke pada mata anda, setelah itu bacalah doa berikut ini :
doa untuk orang sakitdoa untuk orang sakit
“Ya Allah, Rabb umat manusia, lenyapkanlah penyakit, dan sembuhkanlah, Engkau Maha Penyembuh, tiada kesembuhan kecuali hanya kesembuhan-Mu, kesembuhan yang tiada meninggalkan satu penyakit pun.”

8. Doa untuk Orang Sakit Lidah

Orang yang suka bicara buruk dan tidak bermanfaat sama sekali dikategorikan sebagai orang yang sakit hati. Namun demikian, penyakit ini bisa disembuhkan melalui doa yang diajarkan oleh Rasulullah shalallahu alaihi wa saallam
Dari Hudzaifah ra., dia bercerita, aku pernah mengeluh kepada Rasulullah shalallahu alaihi wa sallamtentang keburukan lidahku, maka berliau bersabda.
doa untuk orang sakit lidah
“Di mana posisimu dari istigfar (memohon ampunan) Sesungguhnya aku senantiasa beristigfar kepada Allah Azza wa Jalla seratus kai setiap hari”
(HR. Ahmad)

Perintah untuk Berobat dan Larangan Berputus AsaRasulullah SAW telah memerintahkan kepada umatnya untuk berobat dan melarang umatnya untuk berputus asa dalam memperoleh kesembuhan. Oleh karena itu, sebagai umat Rasulullah Muhammad SAW yang yakin bahwa kesembuhan itu berasal hanya dari Allah dan bukan dari mahluk lainnya.

Jadi, sudah seharusnya bagi kita untuk selalu berusaha, pantang menyerah, dan tunduk pada suatu penyakit. Semua itu adalah kewajiban kita, sebagai hamba yang lemah, supaya terus berusaha semaksimal mungkin mengobati penyakit yang kita derita, separah, dan sekronis apa pun penyakit itu.
Sebab, rahmat dan kasih sayang Allah itu bile datang kapan pun Dia kehendaki. Oleh sebab itu, Rasulullah SAW menyuruh umatnya untuk aktif berobat dan mencari kesembuhan serta melarang berputus asa dan rahmat-Nya, Beliau bersanda:
Setiap penyakit itu pasti ada obatnya. Oleh karena itu, barangsiapa yang tepat dalam melakukan pengobatan suatu penyakit maka dengan izin Allah Azza wa Jalla dia akan sembuh
Rasulullah SAW juga bersabda :
“Tidaklah Allah menurunkan suatu penyakit, melainkan Dia turunkan penyembuh untuknya”
Dalam sebuah lafaz lain disebutkan :
“Allah tidak menurunkan suatu penyakit, melainkan Dia turunkan juga penyembuh untuknya, yang hanya diketahi oleh orang yang mengetahuinya dan tidak diketahi oleh orang yant tidak mengetahinya”
Ibnul Qayyim mengatakan, mengenai sabda Nabi shalallahu alaihi wa sallam: “Setiap penyakit itu pasti, ada obatnya, “sebagai usaha menegarkan jiwa orang yang sakit sekaligus dokter yang menanganinya.
Rasulullah memerintah kepada umatnya untuk mencari obat atas penyakit yang dideritanya terlebih dahulu.
Jika orang yang sakit menyadari adanya obat yang dapat menyembuhkan penyakitnya, hatinya akan terus menaruh harapan pada kesembuhan dan lepas dan keputusasaan. Hingga akhirnya terbuka baginya pintu harapan untuk sembuh. Dengan demikian itu jiwanya menjadi tenang dan tidak gundah apalagi berputus asa.
Jika jiwanya tenang dan tegar, maka akan muncul semangat bertahan hidup. Kondisi tersebut yang bisa menguatkan iman dan jiwa kita untuk bertahan hidup.
Jika jiwa telah menguat, maka menguat pula seluruh kekuatan yang mendukungnya sehingga berhasil menghilangkan dan menyembuhkan penyakit.
Hal yang serupa juga dirasakan oleh dokter. Jika dia mengetahui bahwa suatu penyakit itu ada obatnya, dia akan berusaha mencari dan mendapatkannya. Penyakit fisik itu sama dengan penyakit hati. Di mana Allah Swt. tidak menciptakan suatu penyakit, kecuali Dia buatkan juga penyembuhnya.
Oleh karena itu, jika si penderita mengetahui obat penyakitnya, lalu dia gunakan obatnya dengan tepat dan benar disertai lantunan doa yang diajarkan Rasulullah SAW, maka dengan izin Allah SWT akan sembuh.

Yang Harus Dilakukan oleh Orang yang Sedang SakitAda sebagian orang yang pada saat sakit terus-menerus mengeluh, menjadi sensitif, mudah marah, dan lain sebagainya. Padahal, segala yang yang ia lakukan tidak akan membuat dia cepat sembuh, malah mungkin sebaliknya, penyakit yang ia derita akan semakin parah.

Hal itu terjadi karena dia tidak tahu, apa yang seharusnya dia lakukan saat sedang sakit. Kondisi tersebut yang menjadi keprihatinan kita terhadap pemahaman masyarakat kita saat mengalami sakit. Beberapa ikhtiar yang bisa ia lakukan saat dia sedang sakit, supaya penyakit yang dia alami lekas sembuh dan dia bisa kembali sehat.
Beberapa hal itu antara lain :
  1. Rela dan berlapang dada menerima ketetapan Allah, sabar menghadapi takdir-Nya, dan berprasangka baik kepada Rabbnya.
  2. Memposisikan diri antara takut dan berharap. Takut siksa Allah atas dosa-dosa yang pernah dilakukannya sekaligus mengharap rahmat-Nya.
  3. Separah apapun penyakit yang dia alami, dia tidak boleh mengharap kematian.
  4. Jika dia mempunyai beberapa kewajiban yang harus dia tunaikan, hendaklah dia segera menunaikan kepada yang berhak, jika memang dia merasa tidak kesulitan.
  5. Jangan sampai dia memicu munculnya masalah dan mudharat dalam memberikan wasiat.

Demikianlah pembahasan mengenai doa untuk orang sakit dan hal-hal yang harus dilakukan untuk mendapatkan kesembuhan dari Allah.